Jumat, 31 Mei 2013

Bagaimana Dunia Tanpa Terimakasih


Apakah kamu tau apa itu terimakasih?
Terimakasih adalah suatu ungkapan,
suatu pernyataan, dan suatu tanda sopan santun.

Tapi bagaimana dunia tanpa terimakasih?
Dunia ini tak akan ada lagi kata pengharagaan dan penghormatan.
Tidak akan ada bedanya antara pemberi dan penerima.
Tanpa ada terimakasih tak akan ada
ungkapan syukur kepada Allah SWT.
Dan tanpa terimakasih tak akan ada
orang yang mau menolong.

Sekarang yang ingin aku tanyakan,
apakah kamu termasuk orang yang suka berterimakasih?
apakah kau telah membalas pertolongan yang orang lain berikan kepadamu?
apakah kau telah menghargai pertolongan yang orang lain berikan kepadamu?
Jika jawabannya “belum” maka segeralah lakukan,
selagi kamu masi bisa bernafas.
Karena waktu tidak pernah mau berbaik hati untuk menunggu.
Dan waktu tidak akan pernah mau kembali.
Lakukanlah sebelum penyesalan itu datang.
Janganlah malu untuk berterimakasih kepada siapa pun itu.
Walaupun dia adalah orang yang lebih muda darimu,
atau mungkin dia murid mu.
Dia mungkin orang yang tidak berarti bagimu,
bahkan mungkin orang yang kau anggap sebelah mata.

Karena dengan melakukan itu kamu telah memberikan penghargaan
kepada orang lain dan juga dirimu sendiri.
Dan terimakasih sudah membaca tulisan ini

Kamis, 30 Mei 2013

Tak Kenal Maka Ta’aruf


 Cinta itu ibarat kita sedang menunggu bus di halte.
Bus pertama muncul, kamu berkata di dalam hati
“Ih gw ga mau naik bus itu. kayaknya penuh.
Ogah banget desak-desakan.”
Lalu bus pertama pun berlalu.

Bus kedua datang, kamu kembali memutuskan untuk
tidak menaiki bus tersebut.
“Bus nya jelek, ga mau gw naik bus yang jelek.”
Setelah beberapa saat, bus ketiga muncul tapi kamu
hanya bengong tidak menghentikan bus tersebut.

Dalam hati kamu bertekad untuk menaiki bus selanjutnya,
karena kamu sudah terlalu lama menunggu bus.
 Akhirnya bus selanjutnya datang dan tanpa fikir panjang
kamu naik bus tersebut, padahal jurusan yang dituju
tidak sesuai dengan tujuan perjalananmu.

“No body is perfect”.
Dimana pun kamu mencari orang yang sempurna,
 kamu tidak akan pernah bisa menemukannya.
Carilah orang yang sejalan dan sefaham denganmu.
Jangan terlalu cepat menilai seseorang,
 sebelum kamu mengenalnya lebih jauh.
Menantilah dengan taat, terus tingkatkan kualitas diri
agar kamu bertemu dengan orang yang terbaik.
Janganlah terlalu berlarut-larut dalam kesedihan
dan terlalu lama menunggu untuk orang yang belum pasti,
karena waktumu terlalu berharga untuk diberikan
kepada yang belum ‘halal’.

 Tak kenal maka Ta’aruf.
Happy Trying ^_^

Selasa, 21 Mei 2013

AMANAH SEORANG MUSLIMAH


Bismillah…
Saya coba akan sharing hasil pengajian saya di Darul Muslimah 10 Mei 2013

Ketika mendengar judul di atas apa sih yang terlintas di benak teman-teman? ada yang menjawab kewajiban sorang istri mengasuh anaknya, taat kepada suami dan lain sebagainya mengenai peran yang hanya dimiliki seorang wanita.


 









Mari kita lihat di surat Al-Araf ayat 172 :
“Dan (ingatlah), ketika Tuhanmu mengeluarkan keturunan anak-anak Adam dari sulbi mereka dan Allah mengambil kesaksian terhadap jiwa mereka (seraya berfirman) :” Bukank h aku ini Tuhanmu?” Mereka menjawab : “Betul (Engkau Tuhan kami), kami menjadi saksi”. (Kami  lalaikan yang demikian itu) agar di hari kiamat kamu tidak megatakan : “Sesungguhnya kami (bani Adam) adalah orang-orang yang lengah terhadap ini (keesaan Tuhan)”
Saya yakin teman-teman bisa menyimpulkan sendiri mengenai apa amanah untuk seorang muslim.
Sebelum dilahirkan manusia bersaksi untuk mengabdi kepada Allah SWT seperti yang disebutkan ayat di atas. Emang bener gitu? kapan tuh? ko saya ga inget ya? mungkin itu yang ada di benak teman-teman. Oleh karena itu, Allah memberikan potensi kepada manusia. Kenapa Allah memberi potensi itu hanya kepada manusia, karena manusia adalah khalifah. Allah memberikan dua potensi :
1.    Bodoh dan Dzalim. Sebenarnya ada istilah bahasa arabnya, tp sy ga bisa bahasa arab
Bodoh dan dzalim disini netral, bisa positif atau negatif. Negatifnya biar anda sendiri yang mencari contohnya. Bodoh positif diciptakan agar manusia bergantung hanya kepada Allah SWT. Sedangkan dzalim singkatnya manusia tidak pernah puas. hal ini dimaksudkan agar manusia tidak pernah puas dalam beribadah, bayangkan jika manusia cepat puas. “Ah buat saya sholat saja cukup”, trs apa kabar dengan ibdah-ibadah yang lain?
2.       Penglihatan, pendengaran, dan hati
“Dan Allah mengeluarkan kamu dari perut ibumu dalam keadaan tidak mengetahui sesuatupun, dan Dia memberi kamu pendengaran, penglihatan dan hati, agar kamu bersyukur” (16:78)

Tadi disebutkan bahwa sebelum manusia lahir ke dunia sebelumnya mereka pernah melakukan perjanjian dengan Allah SWT.  Tapi ko ga inget? yah.. justru itu Allah memberi manusia penglihatan, pendengaran dan hati. Ada Al-Quran dan Hadist, ada juga para Nabi, Sahabat, orang-orang penerus risalah (termasuk salah satu tugas kita).

“Hampir-hampir (neraka) itu terpecah-pecah lantaran marah. setiap kali dilemparkan di dalamnya sekumpulan (orang-orang kafir). Penjaga-penjaga (neraka itu) bertanya kepada mereka “Apakah belum pernah datang kepada kamu (di dunia) seorang pemberi peringatan?”
Mereka menjawab : “Benar ada, sesungguhnya telah datang kepada kami seorang pemberi peringatan, maka kami mendustakan (nya) dan kami katakan : “Allah tidak menurunkan sesuatupun, kami tidak lain hanyalah dalam kesesatan yang besar”. (67:8-9)

Saya yakin yang membaca pinter-pinter.. yah silahkan dimaknai ayat tersebut.
 
“Dan Dialah  yang telah menciptakan bagi kamu sekalian, pendengaran, penglihatan dan hati. Amat sedikitlah kamu bersyukur.” (23:78)

Pendengaran sebernarnya diciptakan agar kita bisa mendengarkan Ayat-ayat Allah, tapi seringnya dipkai untuk bermaksiat (NTMS). Penglihatan dan hati pun demikian. Kadang kita sering liat perempuan/laki-laki yang “good looking” Lalu hatinya pun lebih sering dipakai untuk kegaitan duniawi (bkn larangan tapi kapasitas untuk akhiratnya ditingkatkan). Harusnya mata, hati dan kuping digunakan untuk Allah SWT, untuk beribadah. Jadinya manusia sering resah. Kita ambil contoh Cut Nyak Dien, ketika suaminya meninggal beliau tidak menangis “pantang buat wanita Aceh mengangisi orang yang Syahid. Perjuangan kita masih panjang”. Ko bisa sih? yak arena dia focus J, focus pada Allah SWT

“dan sesungguhnya Kami  jadikan untuk isi neraka jahannam kebanyakan jin dan manusia, mereka mempunyai hati, tetapi tidak dipergunakannya untuk memahami (ayat-ayat Allah) dan mereka mempunya mata (tetapi) tidak dipergunakannya untuk melihat( tanda –tanda kekuasaan Allah), dan mereka mempunyai telingga (tetapi) tidak dipergunakannya untuk mendengar (ayat-ayat Allah). Mereka itu seperti binatang ternak, bahkan lebih sesat lagi. Mereka itulah orang-orang yang lalai”. (7:179)

Jadilah kita lebih peka terhadap Allah
Maaf bila banyak kekurangan, semoga bermanfaat J
Wassalam
Demi pertemuan denganNya dan Rasulullah SAW

Rabu, 15 Mei 2013

Note To My Self


Dear self : Dengarkanlah nasihat yang justru kamu tidak sukai, mungkin kau sedang diberi obat pahit yang menyembuhkan.
Dear my self, mimpimu bukan hanya milikmu, tapi milik-Nya juga. Dia sang pemilik jagad raya, Dia akan mentenagai mimpimu sehingga menjadi nyata, Dia Tuhan yang sangat menyayangimu. Kelak jika kenyataan tidak sesuai dengan harapanmu. Janganlah merasa dikhianati, jangan menyebut Dia tidak adil, karena sungguh Dia Maha Pendengar semua doa-doa mu. Dia hanya ingin kamu percaya hanya padaNya. Dia memiliki ribuan bla tentara yang akan membantumu mewujudkan keinginanmu. Dia hanya sedang mendidikmu menjadi wanita dewasa.
Jika kamu ingin mengeluh, datanglah hanya padaNya. Tahanlah air matamu hingga kau menghadapNya. Dengan senang hati dan tangan terbuka, Allah akan menerima keluh kesahmu. Kemudian Allah akan mengalirkan kesejukan dan ketenangan. Barulah kamu boleh datang pada hambanya yang lain.
Seseorang menjadi dewasa, berprestasi, lemah-lembut, menyenangkan itu mereka lalui dengan berbagai latihan. kamu pasti bisa. Redamlah emosimu, taklukan egomu, lembutkan keras kepalamu, tunjukan muka ceriamu dan berikan senyum terbaikmu setiap hari dan jadilah berarti untuk orang lain. Abaikan mereka yang menjatuhkanmu, karena mereka diciptkan agar kamu menjadi lebih baik dan lebih kuat. kalau kau peka mereka adalah teman baikmu, teman paling jujur dan motivator paling hebat. Berterimakasihlah pada para pencela. Tetapi jika kamu lemah dan bersedih hati, maka habislah kamu.
Dear My Self, engkau adalah teman terbaikku. Karena, kamu satu-satunya orang yang paling memahamiku. Tapi engkau bisa jadi musuh terhajat. kemalasanmu, sifat penyedihmu, pesimisme mu akan menghancurkanku. Maka, akan kudidik engkau dengan iman.

Dari yang menyanyangimu…. Aku
13052013